Yang mengingini perak dan emas
<< Go Back


Yang Mengingini Perak Dan Emas

 

Pengambilan uang Tuhan oleh Akhan melambangkan kelas anggota-anggota gereja yang mengingini “perak” dan “emas” yang telah Ia pisahkan tersendiri bagi diri-Nya, dan oleh karenanya mereka telah merampok Allah akan harta milik-Nya sendiri, yaitu perpuluhan-perpuluhan dan persembahan-persembahan. Orang-orang yang menahan harta milik kepunyaan-Nya lalu memilikinya untuk digunakan sesuai dengan kebijaksanaannya sendiri, juga orang-orang yang menindas “orang-orang upahan dalam upah-upah mereka, perempuan janda, dan anak-anak piatu, dan yang mengesampingkan orang asing dari pada haknya, dan yang tidak takut akan Tuhan, demikianlah firman Tuhan serwa sekalian alam” (Maleakhi 3 : 5), mereka sedang melakukan perbuatan-perbuatan Akhan, dan karena itulah mereka “dikutuk dengan suatu kutuk ; ….. bahkan juga seluruh bangsa ini.”

Perpuluhan-perpuluhan dan persembahan-persembahan adalah harta milik Tuhan, maka orang-orang yang menyangka bahwa mereka dapat sedemikian memanipulasikan sekaliannya itu demi untuk memenuhi apa saja yang diinginkannya, mereka sedang menyesatkan dirinya sendiri, bukan Allah, karena perintah-Nya adalah : “Bawalah olehmu semua perpuluhan-perpuluhan ke dalam rumah perbendaharaan, supaya kiranya ada tersedia makanan di dalam rumah-Ku” Maleakhi 3 : 10. Rumah perbendaharaan adalah satu-satunya tempat yang ditunjuk di mana seseorang dapat menghantarkan perpuluhan-perpuluhan dan persembahan-persembahan lalu melepaskan dari pikulannya beban tanggung jawabnya yang berat yang dilakukan oleh seorang penatalayan yang setia. Berbuat sebaliknya dari pada semuanya itu, akan meninggalkan tanggung jawab seseorang didalam lembaran buku sorga yang tergores merah, walaupun ia mungkin menyediakan uang-uang itu bagi sesuatu perbuatan kebajikan yang sangat bermanfaat. Oleh sebab itu, selagi dosa itu masih ada sekarang, maka larilah menyelamatkan diri dari dosa Akhan ini sebelum terlambat untuk selama-lamanya. “Selagi Aku hidup, demikianlah firman Tuhan Hua, Aku tidak menyukai akan kematian orang jahat itu; melainkan agar supaya orang jahat itu berbalik dari pada jalannya lalu hidup; berbaliklah kamu, berbaliklah kamu dari pada segala jalanmu yang jahat, karena mengapakah kamu hendak mati, hai isi rumah Israel?” Yeheskiel 33 : 11.

Barangsiapa yang pada waktu ini hendak mendengar suara-Nya dan tidak mengeraskan hatinya seperti pada hari hasutan itu, akan dibuat-Nya menjadi

 

 32 total,  1 views today

 

<< Go Back

Start typing and press Enter to search

Shopping Cart