NUBUATAN DARI DANIEL DAN WAHYU DARI YAHYA BERISIKAN SEJARAH DUNIA
<< Go Back


 

NUBUATAN DARI DANIEL DAN WAHYU DARI YAHYA BERISIKAN SEJARAH DUNIA

 

 

Berbahagialah dia yang membaca, dan mereka yang mendengarkan kata-kata dari nubuatan ini, dan memeliharakan segala perkara itu yang tertulis di dalamnya; karena masanya sudah dekat.” (Wahyu 1 : 3).

 

“Janganlah seorang pun mengira, bahwa karena mereka tidak dapat menjelaskan arti dari setiap simbol yang ada di dalam buku Wahyu, maka tak ada gunanya bagi mereka untuk menyelidiki buku ini dalam usahanya untuk mengetahui arti dari pada kebenaran yang terkandung di dalamnya. Dia yang mengungkapkan semua rahasia ini kepada Yahya akan memberikan kepada penyelidik kebenaran yang tekun suatu selera terhadap perkara-perkara samawi. Orang-orang yang hatinya selalu terbuka untuk menerima kebenaran akan mampu memahami ajaran-ajarannya, dan mereka akan dikaruniai berkat-berkat yang dijanjikan kepada orang-orang yang ‘mendengarkan kata-kata dari nubuatan ini, dan memeliharakan segala perkara itu yang tertulis di dalamnya.’ – The Acts of the Apostles, halaman 584.

 

Di dalam buku Wahyu semua buku Alkitab bertemu dan berakhir. Di sinilah pelengkap dari buku Daniel itu. Yang satu adalah nubuatan; yang lainnya sebuah Wahyu. Buku yang termeterai itu bukanlah buku Wahyu, melainkan bagian dari Nubuatan Daniel itu yang berhubungan dengan akhir zaman. Malaikat itu memerintahkan sebagai berikut: ‘Tetapi akan dikau, hai Daniel, tutuplah semua perkataan itu, dan segellah buku itu, sampai kepada akhir zaman.” The Acts of the Apostles, halaman 585.

 

“Angka bilangan tujuh menunjukkan kelengkapan sebaliknya simbol-simbol yang digunakan itu mengungkapkan keadaan sidang pada periode yang berbeda-beda dalam sejarah dunia.” – The Acts of the Apostles, halaman 585.

 

“Manusia-manusia yang serba terbatas hendaklah jangan mencari-cari untuk mengontrol sesama mereka, dengan mengambil tempat yang disediakan bagi Roh Suci. Janganlah ada orang yang merasa bahwa adalah hak mereka untuk memberikan kepada dunia apa saja yang disangkanya kebenaran, lalu menolak setiap perkara yang akan diberikan bertentangan dengan pendapat-pendapat mereka. Ini bukan tugas mereka. Banyak perkara akan tampak jelas sebagai kebenaran, tetapi kelak tidak akan diterima oleh mereka yang menyangka hasil-hasil interpretasinya sendiri terhadap Firman adalah selalu benar. Perubahan-perubahan yang sangat menentukan harus ditempuh terhadap pendapat-pendapat yang telah diterima sebagian orang sebagai tanpa salah.” – Testimonies to Ministers, halaman 76.

 

Sebagian besar dunia Kristen akui bahwa kita kini hidup dalam akhir zaman dari sejarah dunia ini. Pada waktu Yesus ditanya oleh murid-murid-Nya mengenai tanda-tanda kedatangan-Nya kembali ke bumi, dan mengenai akhir dunia ini, maka salah satu dari banyak tanda yang diberitahukanNya adalah, “Sebab itu apabila kamu kelak menyaksikan kekejian yang mendatangkan kebinasaan itu seperti yang dibicarakan oleh nabi Daniel, maka berdirilah di tempat yang suci, (barangsiapa yang membaca hendaklah ia mengerti).” (Matius 24 : 15). Ternyata dari kata-kata Guru bahwa buku Daniel berisikan informasi mengenai tanda-tanda zaman dan akhir dunia. Nubuatan-nubuatan Daniel itu adalah tidak banyak berarti bagi murid-murid itu maupun bagi sidang Kristen yang mula-mula, sebab Daniel mengatakan buku itu adalah tersegel sampai ke akhir zaman. (Daniel 12 : 4). Maka karena buku itu kini telah terbuka, jelaslah bahwa kita sekarang berada di akhir zaman. (Wahyu 22 : 6 – 10). Tetapi buku itu akan terbuka bagi kelas umat yang satu dan tertutup dari kelas yang lainnya, karena ditegaskan-Nya lagi, “Banyak orang akan disucikan dan diputihkan, dan dicobai; tetapi orang jahat akan makin berbuat kejahatan; dan tak seorang pun dari orang-orang jahat itu akan mengerti; tetapi orang-orang bijaksana akan mengerti.” (Daniel 12 : 10). Oleh sebab itu, adalah penting sekali bahwa kita hendaknya bebas dari segala bentuk kejahatan dan supaya mematuhi semua persyaratan-persyaratan ilahi, jika kita hendak mengerti dan menerima semua berkat yang terkandung di dalam buku itu.

 

Tujuan dari penerbitan ini bukanlah untuk menjelaskan simbol-simbol yang sampai pada waktu ini telah sepenuhnya dijelaskan di dalam berbagai macam penerbitan dan telah dibuktikan benar dalam garis besarnya sampai sekarang, tetapi maksud kami adalah untuk menjernihkan beberapa bagian tertentu yang telah dirahasiakan oleh Roh Allah selama sesuatu masa. Simbol-simbol terkenal yang banyak telah dikenal oleh siswa-siswa Alkitab, akan digambarkan secara singkat, sekedar cukup untuk menghubungkan ingatan dengan simbol-simbol itu yang akan dijelaskan. Kami akan berusaha untuk membuktikan bahwa simbol-simbol dari buku Daniel dan buku Wahyu berisikan keseluruhan sejarah dunia, baik sipil maupun agama, semenjak dari kejadian dunia sampai kepada penebusan.

 

 

 22 total,  2 views today

 

<< Go Back

Start typing and press Enter to search

Shopping Cart